Indikasi ini terlihat dari sejumlah pejabat di tingkat kabupaten kota yang di impor gubernur kalbar cornelis untuk menduduki jabatan struktural dalam sopd yang baru tersebut.
Sejumlah posisi strategis dalam sopd yang dilantik kemarin ternyata lebih dipercayakan cornelis ke para pejabat daerah ketimbang para pejabat karir dari satuan kerja tingkat provinsi.
Demikian komentar anggota komisi a dprd provinsi kalbar – tony kurniady – terkait pelantikan 50 pejabat eselon 2 dalam kabinet cornelis – christiandy sanjaya.
Menurut tony kendati pemilihan dan pengangkatan seluruh pejabat tersebut merupakan hak prerogratif gubernur namun etika dalam perekrutan juga harus diperhatikan.
Apalagi pejabat yang di impor itu belum memiliki kemampuan yang teruji di lapangan berbeda dengan birokrat dari satuan kerja tingkat provinsi yang telah di tempa puluhan tahun.
Anggota komisi a dprd kalbar - tony kurniady – menilai kentalnya warna unsur politis dalam penyusunan kabinet cornelis – christiandy sanjaya merupakan hasil kompromi politik dengan berbagai pihak di sekitarnya.
Sehingga komposisi belum ideal dan masih jauh dari profesionalisme seperti yang sering digaungkan cornelis selama ini dikuatirkan tony kinerja pejabat lompat pagar ini tidak optimal sehingga menjadi blunder bagi pemerintahan cornelis.Boyke_RRI